membangun kota laut dengan robot

Sebuah zaman baru penuh aktifitas membangun kota laut dengan robot canggih yang semuanya benar-benar dapat membuat takjub saat menyaksikanya. lautan yang telah lama hanya berupa dataran air lapang tidak termanfaatkan dengan baik, hanya sesaat lewat perahu kecil atau sekumpulan burung-burung mencari ikan telah berubah menjadi pemukiman penduduk padat dengan berbagai macam teknologi baru yang mungkin dianggap sesuatu tidak mungkin sebelum terwujud. bagaimana cara membangun kota laut dengan robot? seorang arsitek asal negeri seberang telah merencanakan kota dengan gedung terapung ini πŸ™‚ mari kita lihat.

 

Bayangkan sebuah dunia masa depan yang diisi dengan bangunan pabrikasi, manusia berkumpul didarat untuk menciptakan bentuk – bentuk bangunan kemudian mengantarnya ke laut. hal itu bukanlah suatu yang mengada – ngada di zaman ini yang masih bersarang dalam mimpi – mimpi ribuan arsitek modern.

Berikut ini Video Pembangunan sebuah kota laut dengan bantuan robot πŸ™‚

Sebuah kota laut masa depan di tengah – tengah samudra yang tidak memerlukan sebuah tekhnologi yang rumit akan segera terbangun. tekhnologi robot akan memudahkan dalam pembangunanya. dapat kita saksikan pada gambar animasi 3D berikut ini.

Bangunan bisa prefabrikasi dari tipe baru pra-stres, beton dengan keramik yang fleksibel lapisan eksternal yang akan relatif bebas perawatan, tahan api, dan tahan terhadap cuaca. Konstruksi shell tipis mereka dapat diproduksi secara massal dalam hitungan jam. bangunan Dengan jenis konstruksiΒ  iniΒ  akan ada sedikit kerusakan akibat gempa bumi dan badai.

Sebuah kota laut zaman baru yang bersahabat dengan lingkungan, bernuansa damai.

bayangkan luas indonesia atau seluruh permukaan bumi yang sebagaian besar adalah laut, sebuah konsep arsitektur modern kota laut bernuansa perdamaian dalam menghadapi globalisasi iklim planet bumi. Indonesia adalah negara kepulauan dengan hamparan laut yang luas sehingga merupakan potensi yang besar untuk dimanfaatkan dalam kehidupan ini, permasalahanya bukan pada mungkin atau tidak mungkin, bisa atau tidak bisa, namun mau atau tidak mau dalam berkreasi dan berpikir untuk menemukan keindahan baru khususnya dalam hal kota terapung diatas laut πŸ˜€

8 Comments

  1. rizkicp 7 January 2010
  2. muktiali 7 January 2010
  3. Raditya Mahendrata 19 January 2010
  4. Hasi Aulia 20 January 2010
    • ahadi 20 January 2010
  5. achmad irfan 19 August 2011
  6. Hz 24 August 2011
  7. Syahid 15 February 2013

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.