Perpanjangan waktu pelaksanaan proyek

Dalam pelaksanaan proyek konstruksi bangunan, kontraktor di tuntut untuk menyelesaikan pembangunan sebelum batas akhir waktu kontrak.

Beragam upaya dan cara bisa dilakukan kontraktor untuk mengejar target waktu tersebut. Karena jika bisa menyelesaikan tepat waktu maka akan ada efisiensi biaya proyek, efisiensi waktu dan yang tak kalah penting adalah menghindari kewajiban membayar denda keterlambatan sehingga bisa menjaga nama baik perusahaan agar tetap mudah dalam memperoleh proyek berikutnya.

Tapi masih ada upaya penyelamatan yang bisa dilakukan yaitu dengan meminta perpanjangan waktu kontrak. Tentunya dengan alasan tepat yang dibenarkan secara hukum negara.

Permintaan perpanjangan waktu ini hendaknya digunakan sebagai langkah terakhir setelah sebelumnya kontraktor melakukan usaha keras dengan melaksanakan proyek dengan metode kerja terbaik, manajemen pelaksanaan yang bagus, serta ketersediaan alat, bahan, dan tenaga sesuai dengan kebutuhan.

 

Denda keterlambatan proyek

menurut hukum yang berlaku di indonesia menyebutkan bahwa besarnya denda keterlambatan proyek adalah 1/1000 x nilai kontrak. ini cukup besar jika yang dibangun adalah gedung bertingkat tinggi dengan nilai kontrak ratusan milyar atau bahkan triliun.

Misal harga kontrak pembangunan gedung 500 milyar, maka denda keterlambatan perharinya yaitu 1/1000 x Rp.500.000.000.000,- = Rp.500.000.000,- terbilang (lima ratus juta rupiah) dalam sehari. wauw.. sebuah harga cukup besar yang seharusnya tidak perlu dibayar apabila proyek selesai lebih cepat dari batas akhir kontrak.

waktu pelaksanaan proyek

waktu pelaksanaan proyek

Alasan perpanjangan waktu

Beberapa alasan yang bisa dipakai untuk meminta tambahan waktu pelaksanaan proyek antai lain yaitu

  • Ada pekerjaan tambah, logikanya jika ada tambahan pekerjaan diluar kontrak yang harus diselesaikan maka kontraktor memerlukan tambahan waktu.
  • Ada bencana force majure. Bencana ini harus ditetapkan oleh pemerintah secara tertulis sebagai kejadian luar biasa yang termasuk bencana.
  • Ada kontrak baru.

Kontraktor perlu menyiapkan data-data alasan tersebut dengan sebaik mungkin, presentasi yang bagus serta tepat sasaran akan sangat mempengaruhi ditolak atau diterimanya alasan.

Lama perpanjangan waktu

Banyaknya waktu tambahan yang didapatkan kontraktor tentunya menyesuaikan dengan alasan yang diajukan oleh kontraktor kepada owner, lebih banyak waktu yang didapat tentu akan semakin baik.

 

Waktu pelaksanaan proyek itu ibarat kuda liar yang harus dikendalikan dengan baik oleh segenap manajemen proyek. Ia bisa menjadi kendaraan terbaik apabila bisa menungganginya dengan benar dan gagah. Sebaliknya bisa membuat tubuh terseret – seret penuh luka apabila tidak bisa memanajemen dengan baik.

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.