Pekerjaan Upperstructure

Pekerjaan struktur terbagi atas dua berdasarkan letaknya terhadap tanah yaitu substructure dan upperstructure. Pekerjaan substructure pada dasarnya adalah pekerjaan struktur yang berada di bawah level permukaan tanah. Pekerjaan ini menuntut perhatian lebih pada batasan tanah dan air yang ada. Sedangkan pekerjaan upperstructure menuntut perhatian pada siklus pekerjaan yang tipikal dan bekerja pada ketinggian yang cukup tinggi.

Pekerjaan Upperstructure

Pekerjaan upperstructure merupakan pekerjaan struktur pada elemen-elemen struktur yang berada di atas permukaan tanah. Pada umumnya gedung bertingkat memiliki beberapa bentuk upperstructure yaitu podium dan tower.

Pekerjaan upperstructure merupakan pekerjaan yang sebagian besar adalah pekerjaan berulang / typical.  Untuk itu pada upperstructure hal yang perlu diperhatikan adalah sequence atau pola pergerakan pekerjaan termasuk materialnya. Hal ini bertujuan untuk mencapai irama pekerjaan yang cepat dan stabil sehingga dapat mencapai target waktu pelaksanaan.

Untuk mencapai sequence dan pola irama pekerjaan yang diinginkan perlu diperhitungkan kebutuhan material dan tenaga kerja yang sesuai. Pengaturan material dan tenaga kerja ini menjadi kunci efisiensi pekerjaan dan ketepatan prediksi waktu pelaksanaan.

Ada beberapa pekerjaan dalam pekerjaan upperstructure, yaitu:

  • Pekerjaan kolom
  • Pekerjaan dinding shearwall
  • Pekerjaan balok dan pelat lantai
  • Pekerjaan tangga
  • Pekerjaan baja atap

Pekerjaan-pekerjaan tersebut selalu terdiri atas tiga pekerjaan utama untuk pekerjaan struktur yaitu:

  • Pekerjaan besi tulangan
  • Pekerjaan bekisting
  • Pekerjaan Pengecoran

Pekerjaan upperstructure sangat tergantung dengan kehandalan alat angkut dan alat angkat seperti tower crane dan passanger hoist. Untuk itu, pemilihan alat yang layak sangat menentukan kelancaran pekerjaan upperstructure ini.

Pekerjaan upperstructure dikerjakan berdasarkan zone pekerjaan yang telah ditentukan. Zone pekerjaan upperstructure dibuat karena pekerjaan tidak dapat dikerjakan sekaligus dalam satu lantai mengingat area yang luas dan volume pekerjaan yang besar, sehingga pekerjaan pembangunan gedung khususnya area upperstructure dapat selesai dalam target waktu yang telah direncanakan sebelumbya.

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.