Pasal Bagan Kemajuan Pekerjaan Proyek pada SPB

Kali ini kita buatkan penjelasan mengenai pasal kemajuan pekerjaan proyek pada SPB yang bisa diwajibkan kepada subkontraktor atau pemborong untuk membuatnya, baganya bisa berbentuk jadwal pelaksanaan pekerjaan berupa bar chart, network planning atau kurva s. bagan ini sangat penting karena berfungsi sebagai alat kontrol manajemen proyek agar bisa selesai pada waktunya sekaligus proses penyiapan dana, material, alat, dan tenaga kerja untuk memperlancar jalanya pelaksanaan pekerjaan proyek. berikut ini contoh pasal sekaligus penjelasanya.

 

Contoh isi pasal bagan kemajuan pekerjaan proyek pada SPB

  1. Dalam waktu 2 (dua) minggu setelah tanggal Perjanjian ini PIHAK KEDUA  wajib menyerahkan kepada PIHAK PERTAMA bagan kemajuan untuk   pelaksanaan pekerjaan tersebut.
  2. Selanjutnya PIHAK PERTAMA dengan mempertimbangkan bagan kemajuan  Pekerjaan pondasi rumah semut tersebut, akan membuat Bagan Kemajuan Pekerjaan dan bila perlu mengubahnya  selama pelaksanaan Pekerjaan.
  3. PIHAK KEDUA berkewajiban melaksanakan Pekerjaan Pondasi rumah semut menurut Bagan Kemajuan Pekerjaan tersebut pada ayat 1 pasal ini, sedangkan penyimpangan hanya dibenarkan jika mendapat persetujuan tertulis dari PIHAK PERTAMA.
  4. PIHAK KEDUA harus melaporkan kepada PIHAK PERTAMA gambaran kemajuan dari pekerjaan yang telah dicapai terhadap Bagan Kemajuan Pekerjaan tersebut termasuk pemakaian tenaga kerja, pengadaan bahan/barang, curah hujan dan penjelasan langkah-langkah berikutnya dalam rapat-rapat kemajuan pekerjaan yang harus dilaksanakan paling sedikit sekali setiap  1  (satu) minggu.

Contoh bagan pekerjaan proyek

Misalnya subkontraktor akan mengerjakan pekerjaan pondasi rumah 2 lantai, maka dibuatlah rincianya seperti ini

  1. Pembersihan lahan = 1 hari.
  2. Galian pondasi = 2 hari.
  3. Bekisting pondasi = 2 hari.
  4. Pembesian pondasi = 2 hari.
  5. Pengecoran pondasi = 2 hari.

Dari rincian tersebut dapat diperkirakan total waktu penyelesainya yaitu 9 hari, namun masih bisa dioptimalkan lagi dengan memilah-milah pekerjaan mana yang bisa dilakukan dalam waktu bersamaan, misalnya membersihkan sekaligus menggali, memasang bekisting sekaligus pembesian. untuk itu perlu dibuat dalam bentuk bar chart, kurva s agar lebih mudah dibaca, dimengerti dan dipahami.

oh ya.. agar lebih jelas tentang contoh bagan kemajuan pekerjaan proyek, maka bisa baca juga tentang cara membuat kurva s.

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.