Mengembangkan rumah dengan memperlebar atau menambah jumlah tingkat lantai bisa jadi solusi ketika bangunan yang ada dirasa sudah tidak mencukupi untuk mendukung aktifitas keluarga. Jika hal ini sudah dipersiapkan dari awal maka tidak jadi masalah karena segala sesuatunya sudah mendukung, namun ketika pengembangan rumah tersebut berbenturan dengan kondisi yang ada maka bisa jadi sangat beresiko, contohnya pondasi rumah hanya kuat menahan beban 1 lantai saja sehingga ketika di rubah menjadi 2 lantai maka harus menambah perkuatan pondasi sehingga terjadi pekerjaan bongkar pasang lantai. hal ini tentu menambah kebutuhan biaya serta waktu yang tidak sedikit. sebagai solusi, disini kita uraikan tips menyiapkan pengembangan rumah tumbuh 2 lantai, sekedar informasi barangkali berguna bagi yang sedang berencana membangun rumah 2 lantai 🙂
Menyiapkan pengembangan rumah tumbuh 2 lantai
- Jenis dan ukuran pondasi direncanakan untuk rumah 2 lantai, meskipun terkesan ada penambahan biaya namun hal ini sangat penting ketika rumah sudah dibangun secara total.
- Membuat gambar bentuk rumah secara keseluruhan, sehingga didapatkan sebuah desain yang indah ketika baru dibangun satu lantai dan bertambah bagus ketika sudah dikembangkan menjadi dua lantai.
- Dalam mengurus izin mendirikan bangunan bisa langsung secara keseluruhan atau bertahap.
- Pada rumah dengan struktur beton bertulang maka perlu disiapkan juga ukuran kolom, sloof dan balok menyesuaikan saat rumah sudah dikembangkan. jadi tidak lagi menggunakan kolom praktis 15 cm x 15 cm yang biasa dipakai pada rumah tidak bertingkat.
- Tata letak ruangan diatur sedemikian rupa sehingga didapatkan denah yang bagus dan nyaman dalam mendukung aktifitas keluarga.
- Menentukan letak tangga yang akan dibuat nantinya ketika rumah sudah dibuat 2 lantai, sementara tangga bisa dibuat terlebih dahulu dan plat lantai 2 difungsikan sebagai atap sementara.
- Pemilihan keramik lantai terkadang sulit mencari yang sejenis ketika sudah lewat sekian lama, jika rumah 2 lantai nantinya diharapkan mempunyai konsep ruangan sama, sehingga harus menggunakan jenis keramik sama maka akan lebih baik jika membeli keramik terlebih dahulu dengan jumlah sesuai kebutuhan total rumah.
- Atap lantai 1 menggunakan bahan yang sekiranya bisa dipakai kembali ketika rumah sudah ditumbuhkan.