Cara mudah memperkirakan nilai atau biaya bangunan gedung yang sudah jadi

Kali ini kita coba jelaskan tentang cara mudah memperkirakan nilai atau biaya bangunan gedung yang sudah jadi, disini kita dalam posisi orang asing yang tidak tahu menahu tentang gedung yang akan dihitungan RAB nya tersebut. ya.. barangkali penasaran mau tahu berapa sebenarnya harga sebuah mal, atau dapat tugas dari dosen yang suka main tebak-tebakan, atau bisa jadi berada dipihak perpajakan yang mau menagih pajak dari sang pemilik gedung, o.k kita mulai saja pembahasanya.

Contoh kasus dari pertanyaan saudari Meylida di blog ilmusipil.com seperti ini

Kami sebagai mahasiswa yang ditugaskan untuk menilai salah satu gedung mall di kawasan Jakarta dengan pendekatan biaya, namun sangat sulit untuk memperoleh data konstruksi gedung mall tersebut dari internet ataupun pihak yang terkait. Di samping itu juga sangat sulit untuk mengestimasinya sendiri dengan pengalaman kami karena mall tersebut tergolong mall yang besar. Mohon bantuan berupa saran untuk tugas penilaian kami, terima kasih.

Ok, kita akan mencoba memberikan saran untuk penyelesaian kasus tersebut, pada intinya ada dua langkah yang bisa ditempuh untuk memperoleh perkiraan rencana anggaran biaya bangunan gedung bertingkat yang sudah jadi yaitu

  1. Menghubungi pemilik gedung, manajemen pengelola gedung, kontraktor, konsultan perencana, atau konsultan pengawas yang berhubungan dengan pelaksanaan pembangunan gedung itu, disitu bisa meminta data atau menanyakan berapa perkiraan biaya bangunan tersebut.
  2. Jika langkah kesatu tidak memungkinkan sehingga kesulitan mendapatkan data, maka bisa mencoba cara lainya yaitu mencari tahu ukuran gedung untuk menghitung luas serta jumlah lantainya, dengan begitu maka kita bisa mendapatkan data total m2 luas lantai gedung. lalu mencari tahu standart biaya bangunan gedung per m2, selanjutnya menghitung anggaran biaya gedung dengan rumus luas total m2 x harga per m2.

itu tadi dua cara yang bisa dibilang cukup mudah, ada juga langkah sulit yaitu mendata sendiri dengan detail gedung yang akan dihitung, misalnya menggali info bangunan tersebut menggunakan kolom, balok, dan plat lantai ukuran berapa dengan jumlah besinya berapa, membuat data finishing gedung dari mulai tipe keramik, denah dinding, instalasi listrik, dll sehingga bisa dihitungan anggaran biayanya secara detail 🙂

One Response

  1. April Mopsan H 8 October 2016

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.