Cara menghitung berat isi kg/cm3 benda uji silinder beton kita jelaskan disini semoga bisa memberikan pencerahan untuk para sahabat ilmusipil sekalian. ini sekaligus menjawab pertanyaan mas kris bana yang mengajukan pertanyaan terkait hal ini.
Kris bana = “Saya bisa minta tolong? Bisa jelaskan kasi saya, cara menghitung berat isi ( kg/cm3 ) yang ada pada format tabel kuat tekan beton, benda uji silinder.
O.k bisa kita bahas lebih lanjut. Disini bahasnya secara sederhana saja ya, biar mudah dimengerti dan tidak perlu pusing karena melihat banyak rumus
Sebelumnya kita perlu tahu terlebih dahulu apa yang dimaksud berat isi disini. Berat isi beton adalah berat dibagi dengan volume.
beton silinder
Sedangkan yang dimaksud benda uji disini yaitu adukan beton yang dicetak berbentuk silinder dengan ukuran 15cm x 33cm sebanyak 3 bh atau lebih banyak makin baik.
Peralatan tes berat isi beton
- Timbangan ( tingkat ketelitian 0,3% x berat contohnya )
- Tongkat pemadat terbuat dari baja anti karat dengan ukuran panjang 60cm dan diamater 16mm.
- Cetakan beton, bisa berbentuk silinder dan kubus.
Langkah cara menentukan berat isi beton
- Menimbang dan mencatat cetakan
- Masukan adukan beton kedalam cetakan secara 3 tahap atau tiga lapis, setiap lapisan ditusuk 25 kali agar memadat. Pemadatan lapisan kedua dan ketiga ditambah dengan menusukan tongkat kira-kira 2,5cm pada lapisan sebelumnya.
- Setelah melakukan pemadatan lalu mengetuk dinding cetakan secara perlahan agar tidak ada rongga pada adukan beton, dan lobang bekas tusukan juga telah menutup rapat.
- Meratakan permukaan benda uji kemudian melakukan penimbangan beratnya dalam satuan kg.
- Mengitung berat isi beton.
Rumus Berat isi beton
Berat isi beton = (berat total cetakan dan beton – berat cetakan) / volume isi cetakan
satuan
- Berat isi beton = kg
- berat total cetakan dan beton = kg
- berat cetakan = kg
- volume isi cetakan = cm3
Berat isi kering oven
Ada juga yang namanya uji berat beton saat kondisinya kering, caranya dengan dimasukan kedalam oven lalu ditimbang berapa beratnya. Rumus hitungnya sebagai berikut
Berat isi kering oven = ( berat kering agregat halus + berat kering agregat kasar + 1,2 berat semen ) / volume beton
satuan
- Berat isi kering oven = kg
- Berat kering agregat halus = kg
- Berat kering agregat kasar = kg
- Berat semen = kg
- Volume beton = kg/m3
Begitulah penjelasan mengenai berat isi beton, jika ada koreksi kritik dan saran silahkan dibahas lebih lanjut disini, semoga bermanfaat.