Arus balik kembali bekerja setelah lebaran

Arus balik adalah perjalanan kembali ke daerah perantauan untuk bekerja lagi setelah libur lebaran hari raya idul fitri di bulan syawal, hal ini bisa jadi sesuatu yang menyedihkan atau sebaliknya justru menyenangkan tergantung bagaimana situasi dan kondisi kita sebagai pemudik yang sebelumnya telah berduyun-duyun kembali ke kampung halaman maka ada saatnya sudah tiba masa liburan hari raya sehingga memutuskan untuk balik lagi ke perantauan entah itu secara sukarela maupun dalam kondisi terpaksa. berbagai macam kendaraan bisa dipilih untuk mengantarkan kita ke kota tujuan misalnya bus,kereta api,pesawat atau banyak juga yang memilih menggunakan sepeda motor. nah.. disini kita buatkan beberapa tips barangkali berguna bagi yang hendak melakukan perjalanan arus balik.

 

Tips arus balik pasca lebaran

  1. Memilih alat transportasi sesuai dengan kebutuhan, misalnya bagi yang balik perjalanan dari semarang menuju jakarta bisa menggunakan kereta api,bus atau pesawat. namun bagi yang mengawali perjalanan dari papua menuju jakarta tentu akan lebih cepat jika menggunakan angkutan pesawat terbang.
  2. Bagi yang mabuk perjalanan bisa mengecek kesehatan terlebih dahulu atau menggunakan obat anti mabuk, menggunakan angkutan kereta api bisa menjadi solusi untuk memperkecil kemungkinan mabuk perjalanan.
  3. Awali perjalanan dengan berdoa dan mengucap bismillah semoga mendapat kelancaran dijalan dan mudah dalam melakukan berbagai macam aktifitas pekerjaan di perantauan.
  4. Bagi yang berprofesi sebagai pedagang atau sedang berlatih untuk terjun pada dunia perdagangan maka bisa mengingat kembali barang apa yang banyak dicari dikota dan kebetulan banyak ditemukan di desa, nah.. membawa bekal barang-barang tersebut untuk dijual ke kota tentu bisa memberikan keuntungan setidaknya bisa digunakan untuk membeli tiket.
  5. Ingat beberapa hal yang sudah kita dapatkan selama 30 hari bulan ramadhan, dimana kita dilatih untuk menjadi manusia terbaik, manusia yang mampu mengalahkan hawa nafsu sendiri sehingga siap berkarya dan bisa bermanfaat bagi diri sendiri, sesama manusia maupun seluruh makhluk.
  6. Membawa bekal seperlunya saja karena bisa jadi justru merepotkan dan memberatkan saat perjalanan.
  7. Hati-hati selama di jalan, selalu perhatikan keselamatan diri dan barang bawaan, berdoa minta keselamatan pada Tuhan.

 

Masing-masing tentu punya cerita dan trik tersendiri dalam melakukan arus balik untuk bekerja kembali setelah liburan lebaran hari raya idul fitri, susah senang memang dua hal yang seringkali kita temui dalam perjalanan hidup ini, namun yang terbaik adalah bagaimana caranya agar kita bisa tegar kembali dan melakukan hal-hal yang bermanfaat, salah satunya dengan bekerja meskipun di perantauan yang jauh dari sanak keluarga. jadi selamat menempuh perjalanan semoga selamat sampai tujuan dan selamat bekerja lagi 🙂

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.